Berawal dari ditugaskanya saya oleh Panitia FLS2N menjadi juri pada ajang lomba Pidato tingkat SD,tertuanglah tulisan ini secara spontan setelah lomba itu selesai.
jadi apakah Pidato itu?
Pidato adalah sebuah cara untuk menyampaikan sebuah gagasan dan informasi kepada khalayak ramai atau pendengar.Pidato itu sebuah ketrampilan,yang namanya ketrampilan tentulahnkita harus sering berlatih agar cepat trampil atau mahir dalam berpidato.
Namun terkadang hal yang dianggap sepele,ternyata sungguh sulit berbicara didepan umum itu,banyak hal yang harus dipersiapkan terlebih dahulu kalau untuk pemula,lain halnya dengan yang sudah terbiasa,mungkin tak ada masalah,meskipun anpa persiapan yang matang.
Berikut hal-hal yang berhubungan dengan pidato,mudah-mudahan ada guna dan manfaat:
1.Buatlah sebuah naskah pidato
Membuat naskah pidato tentu tidak semudah membalik telapak tangan,karena menulis naskah pidato itu ada sistematikanya,seperti:
a.Pembukaan
b.Isi pidato
c.Penutup
2.Mulailah berlatih
Cara berlatih berpidato pertama kali,bisa anda lakukan didepan kaca atau cermin besar,agar anda dapat mengontrol tingkah laku anda,anggaplah bahwa kaca atau cermin itu sebagai audience anda.
3.Mencari referensi
Agar latihan pidato anda terarah,maka carilah bahan referensi yang bisa anda dapatkan di media,bisa searching di google,anda juga bisa download videonya di youtube mungkin,agar anda dapat menyaksikan langsung bukan hanya sekedar mempelajari teori saja
4.Mulailah jadi orang Pemberani
4.Mulailah jadi orang Pemberani
Maksud saya,setelah anda belajar melalui langkah pertama dan kedua diatas,cobalah uji mental anda dengan mulai melatih keberanian anda sedikit demi sedikit,hal itu dapat anda lakukan secara kontinyu,setiap ada kesempatan mulailah anda jadi orang pertama yang tampil kedepan.
Ajang lomba pidato di FLS2N ini pun adalah media untuk melatih keberanian para siswa tampil dimuka umum,melatih siswa kita berani berbicara,melatih mental dan wawasan siswa serta setumpuk manfaat lain untuk anak didik kita.
HARUS BAGAIMANAKAH KETIKASEDANG BERPIDATO?
Hal-hal yang harus diperhatikan ketika sedang berpidato adalah:
1.Tebar 2S
Maksud saya adalah menebar Senyum dan Sapa begitu kaki menginjak Podium atau mimbar pidato,dengan demikian,audience atau khalayak yang hadir akan terpesona dengan kehadiran anda didepan mereka,sehingga mereka menjadi antusias dan penasaran dengan kehadiran anda didepan mereka.
2.Rileks
Artinya anda nampak santai dan tidak gugup didepan audience,lemaskan semua otos,mulai tangan,kaki dan seluruh tubuh,sehingga tidak menjadikan anda sebagai sebuah robot yang sedang berbicara,ingatlah bahwa badan ini adalah satu kesatuan yang utuh,jika salah satunya tergangu maka akan mempengaruhi anggota tubuh yang lain,sehingga gestur tubuh anda menjadi tidak harmonis.
3.Tunjukan Kewibawaan anda
Dalam hal menunjukannkewibawaan bukan berarti anda harus bersikap sombong dan angkuh,justru itu harus dihindari,anda harus nampak ramah didepan audience,berwibawa itu bukan sombong akan tetapi menempatkan diri anda pada saat dan situasi yang tepat.
4.Jangan lupa intonasi dan artikulasi
Penting hal itu ada dalam setiap pidato,karena pidato yang tidak jelas intonasi dan artikulasinya,mempengaruhi keantusiasan pendengar.
5.Hindari mengucapkan kata-kata yang sama
Terkadang kita sering mendengar ketika orang berpidato,mengucapkan kata-kata yang sama secara berkali-kali,biasanya pendengar anda akan iseng-iseng mencatat berapa kali kata itu disebutkan,yang ahirnya maksud dan tujuan pidato anda menjadi kabur,tidak tertangkap oleh pendengar anda,karena mereka asyik mencibir atau menghitung kata-kata yang terucap berkali-kali tersebut.
6.Perhatikan situasi dan kondisi ketika anda berpidato
Jangan sampai isi pidato keluar dari situasi dan kondisi saat itu,momennya tidak dapat,karena tidak nyambung antara situasi dengan apa yang anda bahas.
Demikian sekilas tentang pidato,kurang lebihnya mohon maaf,jika ada kesamaan kata dengan temen-temen blogger yang lebih senior daripada saya,saya mohon maaf,semua tidak disengaja,hanya kemungkinan sama saja.
(Oemar Bakrie belajar menulis)
