Minggu, 17 Desember 2017

PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK


Bersosialisasi bukanlah suatu keharusan,akan tetapi sebuah kebutuhan yang suatu saat diperlukan oleh kita sebagai manusia, yang merupakan bentuk aplikasi kita sebagai mahluk sosial,yaitu mahluk yang senantiasa akan memerlukan orang lain dan diperlukan oleh orang-orang disekitar kita.
Dalam bersosialisasi, tentu memerlukan filter sosial yang tinggi, bukan artinya kita pilih-pilih dalam bersosialisasi, namun sebagai upaya dini, agar kita tidak salah dalam bersosialisasi, agar anak kita tidak salah dalam bergaul, karena ketika anak atau peserta didik kita bersosialisasi,mereka akan bertemu dengan orang-orang baru dengan beragam adat dan kebiasaan, bermacam-macam watak dan kepribadian, berbeda adat istiadat, menemukan lingkungan baru diluar rumah,dan lain sebagainya.
Lingkungan mempunyai andil besar dalam pembentukan karakter anak atau peserta didik, jika anak atau peserta didik didik bergaul dilingkungan yang baik,maka karakternya akan tumbuh baik, tetapi jika anak atau peserta didik bergaul dilingkungan yang jelek,maka karakternya akan tumbuh dengan jelek,maka perhatikanlah ketika anak bersosialisasi karena tempat bersosialisasi anak akan memberikan kontribusi yang besar terhadap tumbuh kembang karakternya.
Mari,kita perhatikan lingkungan tempat anak bersosialisasi, seperti berikut:
1.lingkungan sekolah
Lingkungan sekolah adalah  kawasan atau wilayah sekolah tempat anak bersosialisasi dan bergaul dengan teman-teman beserta guru dan karyawan sekolah lainnya.Di dalam lingkungan sekolah terjadi proses interaksi dan sosialisasi, yang akan berdampak pada karakter anak, oleh karena itu, ketika orangtua akan menyekolahkan anaknya di suatu sekolah,maka perhatikanlah hal-hal berikut:
  • Gurunya, apakah bapak dan ibu gurunya,yang akan mendidik, mengajar, membimbing dan melatih anak-anak kita itu, memiliki kesesuaian sifat, watak, tabiat, seperti yang kita inginkan atau tidak?
  • Calon teman-temannya, yang menjadi kriteria calon teman anak kita bukanlah harus anak orang kaya dan berada, akan tetapi apakah calon temannya anak kita nanti itu baik, sopan,rajin, disiplin,patuh, taat,jimat atau tidak,agar pada saat nanti anak kita bersosialisasi, mereka bersosialisasi dengan anak-anak yang baik sehingga anak kita tumbuh bersama dengan anak-anak yang baik pula. 
2.lingkungan masyarakat
Yaitu lingkungan disekitar rumah, perhatikanlah lingkungan sekitar rumah, apakah dapat memberikan kontribusi positif atau tidak, bagi tumbuh kembang karakter anak, perhatikan tempat bermainnya anak,teman bergaulnya anak, dan lain sebagainya,ini bukanlah tindakan over protective terhadap anak,namun sebuah langkah positif sebagai orangtua untuk masa depan anak, tengoklah berbagai berita negatif perilaku sebagian kecil anak-anak, jangan-jangan, perilaku mereka itu disebabkan oleh faktor salah asuh,dan salah dalam bersosialisasi, yang luput atau tidak menjadi prioritas perhatian orangtua, mereka terabaikan, tidak mendapatkan bimbingan, perhatian dan kepedulian, sehingga terjerumus kedalam pergaulan dilingkungan yang kurang baik, nauzubillah.... mudah-mudahan anak-anak kita terhindar dari hal-hal negatif pengaruh lingkungan serta dari pergaulan yang kurang baik.Memang, tidak ada jaminan bahwa lingkungan yang baik dapat membuat anak kita baik,akan tetapi, berusaha dan berikhtiar adalah sebuah kewajiban, karena kita yakin bahwa jika anak dididik oleh keluarga yang baik, didukung oleh lingkungan yang baik dan bersekolah disekolah yang baik, akan tumbuh dan memiliki karakter yang baik pula.
Demikian, mudah-mudahan bermanfaat!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar